Powered By Blogger

Saturday, May 16, 2015

Linux File Permission serta Manajemen Sekuriti dan File System

Linux File Permission

Peta Konsep

Hak akses File (File Permission) merupakan hak  yang diberikan kepada user untuk mengakses sebuah file / directory.
Ada 3 Macam hak Akses (File Permission) pada sistem operasi linux yaitu :
Read, Mengizinkan user lain hanya untuk membaca dan membuka file /direktori tetapi user lainnya tidak dapat melakukan perubahan atau modifikasi file/direktori.
Write, Mengizinkan user lain untuk memodifikasi sebuah file /direktori sehingga user lain dapat melakukan penambahan,pengubahan,dan penghapusan file atau direktori.
Execute, Hak akses Execute mengizinkan user bisa menjalankan/mengeksekusi file/direktori pada sistem operasi sebagai program atau shell script, atau bisa dibilang fulluser.
Selain hak akses (file permission) diatas yang dimiliki file/direktori sistem operasi Linux juga terdapat tiga buah mode akses terhadap file/direktori.

Adapun ketiga mode akses tersebut, yaitu :
Owner, Hak akses user pemilik file /direktori  sehingga user lain tidak dapat melakukan modifikasi pada file/direktori tersebut apabila tidak mendapatkan izin akses pemilik file/ direktori.
Group, Hak akses yang dimiliki group tempat user tersebut berada sehingga hanya user yang didaftarkan didalam group yang bisa mengakses file /direktori tersebut.
Other, Hak akses yang dimiliki setiap user selain pemilik file / direktori. Sehingga user lain dapat mengakses file /direktori yang dimiliki oleh owner tersebut tergantung pada file permision yang diberikan oleh owner.

Berikut rincian penjelasan mode akses dan hak akses terhadap sebuah file /direktori GNU/Linux :

Keterangan Gambar :
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa sebuah file/direktori secara default mempunyai atribut -|rwx|rwx|rwx.

Penjelasan Gambar :
·         Tanda “-” pertama merupakan tipe file/direktori. tanda “-” menandakan file dan “d” menandakan directory.
·         3 tanda berikutnya “rwx” merupakan permission File yang dimiliki oleh owner.
·         3 tanda berikutnya “rwx” merupakan permission File yang dimiliki oleh group.
·         3 tanda terakhir “rwx” merupakan atribut permission File untuk other/pengguna lain.

Cara menentukan permission file /direktori  read,write,dan execute :

Mode Numerik
Hak akses terhadap file / direktori  dapat  juga dikonversi ke dalam bilangan biner (0 dan 1) dan octal (0-7)  seperti yang tampak pada tabel berikut.

Keterangan Gambar :
Gambar diatas merupakan keterangan arti angka/nilai pada pemberian hak akses dimana diwakili oleh 3 angka octal untuk perizinan filenya.
Standar umumnya adalah:
·         4 berarti read (r)
·         2 berarti write (w)
·         1 berarti execute (w)
·         - berarti tidak ada izin (-)
Jika ingin memberikan hak akses pada sebuah file / direktori maka tinggal menjumlahkan bilangan diatas.

Mode Simbolik /Huruf
Perubahan hak akses file/direktori pada linux juga dapat dilakukan dengan menggunakan huruf dengan aturan sebagai berikut :
u  - User pemilik file atau direktori
g  - User lain yang berada pada group yang sama dari user pemilik file atau direktori.
o  - Seluruh user selain owner dan group pemilik file atau direktori.
a  - Seluruh user (all).


Manajemen Sekuriti dan File System

Peta Konsep

Pada dasarnya Linux memiliki dua tipe user yang penting untuk
User Root : User yang memiliki hak sebagi administrator, biasa juga disebut “super user”. User root yang akan mengelola dan mengkonfigurasi komputer.
User Biasa : User yang tidak memiliki hak akses sebagai administrator. User ini digunakan untuk melakukan kegiatan sehari-hari itu misalnya mengetik, browsing internet dan kegiatan lain yang tidak membutuhkan hak root.

adduser atau useradd
Perintah ini digunakan untuk membuat user baru. Perintah ini harus dijalankan melalui user root. Jika belum login sebagai root, bergantilah dari user biasa ke user root.
Format : useradd option nama_user_baru
: adduser option nama_user_baru

Info beberapa tag tambahan :
passwd
Setelah membuat user baru maka langkah selanjutnya adalah membuat password untuk akun tersebut, caranya:
# passwd [nama_akun]

userdel
Perintah ini digunakan untuk menghapus akun user yang ada di sistem. Format penulisannya:
# userdel –> [nama_akun]
groupadd

groupadd
Perintah ini digunakan untuk membuat group. Group yang dimaksud disini adalah sekelompok user yang saling bergabung dan mempunyai ketentuan tersendiri di kelompoknya. Setiap kali user baru dibuat, secara default sistem akan membuatkan sebuah grup yang namanya sama dengan nama user tersebut. Selain grup yang dibuat secara default oleh sistem, kita juga bisa membuat grup baru.
# groupadd nama_group_baru

groupdel
Group yang sudah ada ada tentu saja bisa dihapus dengan perintah groupdel. Cara penulisannya:
# groupdel nama_group

groupmod
Perintah ini digunakan untuk memodifikasi informasi nama dari group.
# groupmod –n [nama_baru] [nama_lama]

Swap
Swap (memori swap) adalah area di luar memori utama (mis: di harddisk atau di media seperti USB flash disk, dll) yang digunakan oleh OS untuk memperbesar kapasitas memori virtual (memori total), sehingga kita dapat menjalankan lebih banyak program/proses dalam waktu bersamaan, dan [sebagian] memori yang dipakai program-program yang sedang tidak dipakai.

File System

1. Ext2 (2nd Extended)
Ext2 merupakan tipe file system yang paling tua yang masih ada. File system ini pertamakali dikenalkan pada tahun 1993. Ext2 adalah file system yang paling ampuh di linux dan menjadi dasar dari segala distribusi linux. Pada Ext2 file system, file data disimpan sebagai data blok.

2. Ext3 (3rd Extended)
Ext3 merupakan peningkatan dari Ext2 File System.

3. Ext4 (4th Extended)
Ext4 dirilis secara komplit dan stabil berawal dari kernel 2.6.28. Jadi, apabila distro yang secara default memiliki kernel tersebut atau di atasnya secara otomatis system sudah support Ext4. Apabila masih menggunakan Ext3, dapat dilakukan konversi ke Ext4 dengan beberapa langkah yang tidak terlalu rumit.



Referensi:                                          
Modul [Latihan] Praktikum SO 8
Modul [Latihan] Praktikum SO 9